Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perum Batara Menjadi Sasaran Prioritas Kajian ASWAJA Rijalul Ansor Benjeng

Perum Batara Menjadi Sasaran Prioritas Kajian ASWAJA Rijalul Ansor Benjeng

Perum Batara yang menjadi salah satu Area pengembangan wilayah yang masuk Desa Sirnoboyo menjadi salah satu Prioritas Gerakan pemuda Ansor Benjeng.


Masyarakat perum Batara yang beragam dan bermacam-macam menjadi titik rawan penyebaran ideologi Khilafah dan Wahabi yang tentunya membahayakan bagi generasi Muda. Sehingga pimpinan Anak Cabang GP. Ansor Benjeng yang berkordinasi dengan remaja dan takmir Masjid Al Muttaqin sepakat untuk melakukan penguatan Aqidah Ahlussunnah Wal Jamaah An Nahdiyah khususnya dikalangan generasi Muda dan Para penerus jam'iyah Nahdlatul ulama.


Maka Rijalul Ansor melaksanakan kegiatan kajian Aswaja yang dilaksanakan diPerum Batara pada Minggu, 06 September 2020 di Masjid Al Muttaqin.

Perum Batara Menjadi Sasaran Prioritas Kajian ASWAJA Rijalul Ansor Benjeng

Sahabat Ansor dan Banser yang hadir sekitar 100 orang tersebut memberikan spirit tersendiri bagi para generasi Muda NU di Perum Batara dan juga membuat para tokoh NU disana semakin semangat dalam memperjuangkan  jam'iyah Nahdlatul ulama khususnya diPerum batara.

Perum Batara Menjadi Sasaran Prioritas Kajian ASWAJA Rijalul Ansor Benjeng

Hal tersebut juga disampaikan oleh ketua PAC GP ANSOR BENJENG, sekaligus memberikan Pesan Buat Generasi Muda dan Kader Penerus Jam'iyah Nahdhatul ulama Perum Batara :

  1. Ciptakan suasana Masyarakat Yang Rukun, Penuh Kedamaian dan Ketentraman. Ditengah Masyarakat Perumahan yang penuh dengan Keberagaman.
  2. Jangan Pernah Merasa Ragu dan Takut Untuk Menjaga dan Melestarikan Amaliyah Ahlussunnah Wal jamaah An Nahdiyah khususnya Di Perum Batara, karena Aqidah dan Amaliyah NU itu adalah ajaran yang Benar. Tetap satu komando, Ansor Banser maju satu barisan ". Ucap sahabat Ludfi.


Perum Batara Menjadi Sasaran Prioritas Kajian ASWAJA Rijalul Ansor Benjeng

Setelah kegiatan Istighosah, Sholawat Nabi dan beberapa sambutan, dilanjutkan Ust. Muhlisin selaku ketua RA memberikan kajian Aswaja, sekaligus penguatan ke-NU-an kepada Generasi Muda NU khususnya di Perum Batara.